Saturday, September 21, 2013

First Days of University

こんにちは!
Ah, how long has it been, I wonder. Sudah lama sekali saya nggak mengepos apa-apa di sini. So many things have changed.

For one, 今、アイルランガ大学の日本文学氏の学生です。日本語を、まだまだ少し知っています。これからがんばります! ^^

Logo Niseikai Aidai, HIMA Sastra Jepang Universitas Airlangga


Okay, enough with hiragana.

Begitulah, sebagai 新入生 jelas ada banyak kesibukan baru. Anda tahu sendiri ospek di Indonesia itu seperti apa. Nggak, bukannya ada perploncoan yang ekstrem, tapi tetap saja banyak tugas yang menyita waktu.

Sebagai gambaran, saya akan menjelaskan dari awal rangkaian kegiatan ospek.



Pertama, tanggal 19 Agustus lalu, ada pengukuhan mahasiswa baru di Airlangga Convention Center. Woohoo. Sejak dari perempatan patung Airlangga di kampus C UA, sudah padaaaat dengan anak-anak berseragam putih-putih. Teman senasib seperjuangan, kata お姉ちゃん dan お兄ちゃん. Dan semuanya berkumpul di ACC, mengantre sesuai dengan fakultas masing-masing untuk absen.

Patung Airlangga di Kampus C UA. Photo taken from wien-pull.blogspot.com


Sempat bingung juga di sana, sendirian di tengah lautan putih-putih. Celingak-celinguk cari meja untuk FIB (Fakultas Ilmu Budaya), nggak ketemu. Setelah jinjit dengan sekuat tenaga baru kelihatan. Di ujuuung. Dan untuk ke sana harus menembus antrean yang setengahnya sudah saling dorong.

Sumpah, untuk sampai ke antrean FIB saja sudah perjuangan. Belum lagi pas ngantrenya. Bukan cuma berjuang. Tapi bertarung dengan air mata dan keringat! Apalagi waktu tahu kalau absennya rangkap 5, dan harus geser ke samping untuk tandatangan lagi. Padahal dengan keadaan yang berdesak-desakan begitu, maju-mundur susah apalagi kanan-kiri! #orz

Yaah, intinya saya berhasil menyelesaikan quest satu itu dan bertemu dengan dua orang teman sesama Sastra Jepang selama prosesnya. Setelah itu kami masuk ke dalam aula ACC. Dan saya dapat tempat duduk di belakang, yang notabene nggak dapat AC dan pengap dan panaaas. Gila. Nggak kedengaran apa-apa, lagi.

Dalam acara pengukuhannya sendiri, standar sih. Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Hymne Airlangga, lalu mendengarkan ceramah (wait, dari tempat duduk saya nggak kedengaran ding), dan seterusnya. Yang pasti dapat makan siang huehehehe. Untungnya saat istirahat makan siang saya menemukan teman SMA saya yang tempat duduknya di tengah aula, dan di sampingnya itu ada kursi kosong. Langsung pindah dong. Lebih sejuk daripada di belakang tadi, lebih kedengaran juga. Sayang, tetap saja nggak memperhatikan pengisi acara karena asyik ngobrol dengan teman saya itu fufufu. (Jangan ditiru. Jangan.)

Setelah selesai acara, mahasiswa FIB disuruh kumpul karena ada pengumuman tambahan mengenai tugas-tugas untuk ospek fakultas. Sebelumnya saya berkumpul dulu dengan teman-teman sesama Sastra Jepang. Sial, karena mereka sudah gathering dua hari sebelumnya, di pengukuhan ini mereka pun duduknya ngumpul di tribun atas ACC, meninggalkan saya. Hiks. Padahal saya nggak ikut gathering cuma gara-gara sakit mendadak. HIKS. Tapi ya sudahlah, setidaknya pada akhirnya saya ketemu juga sama mereka.

Foto teman-teman saya yang ngumpul di atas. Tidak ada sayaaa QAQ

Yang lucu (atau memalukan), setelah berkumpul sesama SasJep ini, kan kami moving ke tempat pemberian pengumuman untuk anak FIB. Nah, di tengah jalan... saya...

...jadi anak hilang.

...

Padahal saya itu jalan bareng rombongan anak-anak. Kok lama-lama terpisah. Gara-gara situasi masih ramai orang hilir-mudik sih, jadi memotong rombongan kami. Dan makin lama saya makin berada di belakang, dan akhirnya kehilangan jejak. Aduh. Mana belum hapal muka teman-teman, jadi mau nyari pun percuma. Akhirnya saya cuma diam di tengah halaman gitu, sampai ada teman saya (sebut saja Leader, satu-satunya yang saya temui waktu daftar ulang jadi sudah lebih hapal) yang narik tas saya dari belakang.

"Kamu kok ngilang sih!" katanya waktu itu.

Tengsin berat boy. Dan dia bilang begitu dengan lantang, dilihat teman-teman SasJep. Kesan pertama pun hancur seketika. Huhu.

Setelah itu kami mendengarkan instruksi untuk ospek fakultas, lalu pulang. Hari pertama pun berakhir.

Besoknya, hari Selasa, jadwal kami kosong karena ada wisuda di UA. Waktu kosong ini kami manfaatkan untuk kumpul dan mengerjakan tugas ospek bersama. Agenda tersembunyi saya sih, untuk kenalan lagi sama mereka hehe. Kami janjian untuk ketemu di gazebo FIB.

Saya ke sana diantar kedua kakak saya, naik mobil. Sampai di lokasi saya pun bingung. Itu yang duduk di gazebo tuh teman saya bukan ya? Rasanya iya, tapi takut salah, maklum saya paling susah menghapal wajah orang. Akhirnya saya nunggu aja di dalam mobil. Lalu ada salah satu anak yang baru datang, dan saya hapal mati sama dia. Anaknya mungil dan rambutnya keriting, jadi mudah diingat hehe. Panggilannya Moe-chan~ Baru deh saya berani keluar dan menyapa mereka hehe.

Setelah beberapa lama, akhirnya satu per satu datang. Total ada 9 atau 10 orang yang datang. Sempat pindah lokasi juga, ke rumah salah satu dari kami (panggilannya Oom~). Berhubung yang bawa motor terbatas, akhirnya pada cenglu alias bonceng telu alias satu motor membawa tiga orang =)) Di rumahnya Oom kami sempat foto-foto pakai webcam juga. Fotonya lucuuu. Setelah semakin siang dan saya masih harus ke kos untuk naruh barang, saya pun pulang duluan. Hari in-between selesai.

Salah satu foto di rumah Oom. Tebak saya yang manaaa xD
Esoknya dimulailah ospek universitas hari pertama. Untuk ospek universitas kami memakai dresscode putih-hitam. Selain itu ada pembagian kelompok yang diacak dari seluruh universitas. Jadinya saya mendapat kelompok 8, yang tempatnya di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Dari jurusan SasJep saya sendirian ;;;; Syukurlah ada satu teman SMA saya, anak Farmasi, di kelompok itu. Akhirnya nempel sama dia terus deh. Cewek kok, tenang saja.

Selama ospek universitas, nggak banyak yang terjadi sih. Cuma duduk manis dan mendengarkan materi. Pulangnya jam 5 sore. Udah.

Di ospek universitas hari kedua, ada display UKM yang bertempat di ACC. Berhubung FEB letaknya di kampus B, kami dimobilisasi menggunakan bis Damri ke kampus C. Di ACC ramaaai sekali. Di sana sudah ditata stan-stan UKM yang dikelompokkan sesuai kategorinya (olahraga, bela diri, kerohanian, kesenian, dan khusus). Di panggung juga ada presentasi/performance dari tiap UKM, bergiliran. Walaupun dengan tingkat keramaian yang seperti itu, hampir tidak ada yang menonton aksi mereka di panggung :))

Saat display UKM ini kami harus mengunjungi minimal satu UKM dari tiap kategori, yang dibuktikan dengan stempel. Selain itu kami juga harus mendaftar minimal dua UKM, yang juga dibuktikan dengan stempel. Total ada 7 stempel. Kertas pengumpulan stempel ini harus diperlihatkan saat akan keluar ACC. Kalau belum lengkap 7 berarti belum boleh keluar.

Tolong jangan tanya saya daftar di UKM apa saja. Karena itu hanya formalitas. Tidak ada yang saya ikuti daftar ulangnya, walaupun sudah berkali-kali di-sms. Fufufu. (Jangan ditiru. Sumpah, jangan ditiru. Untuk daftar harus satu UKM harus bayar 20.000, jadi uang 40.000 saya hangus.)

Hari kedua ospek universitas pun selesai.

Hari ketiga ospek universitas, kami kembali ke fakultas masing-masing. Walaupun judulnya ospek universitas, tapi karena tempatnya di fakultas sendiri, lebih terasa seperti ospek fakultas. Di sini barulah saya bisa berkumpul dengan teman-teman SasJep. Saya juga menyaksikan sendiri, betapa gila memang anak-anak FIB itu. MC-nya nggak ada yang waras. Maba-nya sudah pada setengah jalan menuju nggak waras. Dosennya seru-seru.

Dan melihat itu semua, saya merasa menemukan rumah. Saya juga belajar untuk membebaskan diri untuk menjadi gila. Lol.

Isi ospek universitas hari ketiga ini, lebih banyak guyon (bercanda) daripada serius. Materi cuma sebentaaar banget. Yang lama malah pengenalan mahasiswa-mahasiswa asing yang ada di FIB (dua dari Universiti Malaya (Malaysia), enam dari Shizuoka University of Art and Culture (Jepang, dan saya akan sering bercerita tentang mereka nanti)), sharing dari kakak tingkat yang sudah pernah belajar abroad, dan pengenalan panitia ospek fakultas. Seperti biasa, ada kelompok orang-orang galaknya, kali ini namanya kelompok Balayudha. Antara sangar dan tidak, if you ask for my opinion. Acara hari itu ditutup dengan briefing tentang ospek fakultas esok hari.

Duh, sayangnya karena post ini sudah sedikit terlalu panjang, cerita tentang ospek fakultas akan saya bagi di post lain yaaa. Terima kasih banyak bagi siapa saja yang sudah membaca sampai kalimat terakhir ini, lol.

さあ、また出会うまで! ^^

No comments:

Post a Comment